Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bugar Saat Tarawih Dengan 7 Tips Sehat Berpuasa Di Bulan Ramadhan

Ada banyak hal yang mampu kita pelajari cuma dengan berpuasa di bulan Ramadhan. Selain lebih segar alasannya adalah badan bisa beristirahat dari asupan kuliner yang berlebih, ternyata berpuasa bisa menata keseharian kita. Rupanya, ada tips-tips biar Tarawih kau selama Ramadhan tetap dapat dilakukan dalam kondisi segar bugar!


Seperti bulan mulia kebanyakan, lazimnya shalat Tarawih menjadi epilog dari rangkaian kisah harian di bulan Ramadhan sehabis sehari penuh melakukan pekerjaan . Meski besar faedahnya, Tarawih masih sering kali dilalaikan alasannya argumentasi kecapekan ataupun program buka puasa yang kurang sempurna. Yuk disimak kiat-kiatnya.


Tetap jaga rutinitas sahur


tarawih
Ingin segar selama berpuasa? Selalu sempatkan untuk sahur. (Foto: Shutterstock)

Berhasil mengikuti keadaan dengan dinamika bulan rahmat memang membuat badan lebih tahan lapar dan haus, tetapi bukan mempunyai arti sahur boleh dilewatkan begitu saja. Yuk, lawan rasa kantukmu dengan bersantap kuliner yang bernutrisi dan dekat di pengecap. Cukup luang sedikit waktu untuk merencanakan hidangan sahur sebelum tidur, dan kau pun dijamin lebih semangat untuk menyambut sahur. Salah satu resep yang mampu kamu coba misalnya Bubur Ayam Bulgogi atau Cap-cay Schotel.


Penuhi hari dengan bermacam-macam kegiatan


Sayang rasanya kalau puasa diisi hanya dengan bermalas-malasan-kalem seharian. Dengan beraktivitas maka kita akan menjaga badan tetap sehat dan menyanggupi keperluan untuk bergerak. Maksudku juga bukan dengan berolahraga berat mirip berenang atau lari 10 km dari Blok M sampai Monas, ya! Bisa-mampu kau malah tepar! Solusinya yakni dengan melaksanakan latihan ringan seperti jogging atau berlangsung-jalan kecil di sekitar rumah.


Buat kamu yang sehari penuh di rumah, tidak ada salahnya merepotkan diri — misalnya dengan menciptakan gabungan mentah atau memetik sayuran di dapur. Bahan-materi ini nantinya tinggal kau masak saat menjelang jam buka puasa.


Sempatkan tidur siang sejenak


tarawih
Bingung mau ngapain ketika jam makan siang di bulan rahmat? Tidur siang sejenak ternyata menyehatkan! (Foto: Shutterstock)

Pernahkah kau resah alasannya selama bulan pahala waktu istirahat tidak digunakan makan siang? Daripada ngegosip dengan sahabat sekantor ataupun berkali-kali melirik HP buat melihat ada pesan baru atau nggak, saya sih lebih menentukan buat memakai waktu senggang untuk tidur siang singkat selama sekitar 15-20 menit. Meski tidak begitu lelap, tidur siang akan menolong menyegarkan badan serta mengendorkan beban otak yang lelah melakukan pekerjaan tanpa asupan energi semenjak pagi.


Belanja bukaan seperlunya


Sore hari menjadi waktu yang sungguh penting dikala berpuasa. Bahkan, pengeluaran kita untuk masakan di bulan ampunan condong naik alasannya adalah begitu royalnya kita dalam membeli kuliner sehabis buka puasa. Siapa sih yang tidak tertarik memborong tajil yang berwarna-warni atau tidak termakan dengan semerbak wanginya banyak sekali macam kuliner yang dijual menjelang maghrib? Saat segenap organ bermain “orkestra” di perut minta diisi bakwan sayur atau kolak pisang yang tersaji di pinggir jalan, saya pun mesti menguatkan hati untuk tidak kalap untuk belanja takjil. Pasalnya, terlalu banyak makan ketika berbuka puasa hanya akan menciptakan perutku terasa begah dan mampu-bisa saya malah jadi ngantuk saat pengajian.


Tunda makan besar sampai setelah Tarawih


Setelah perut sehari penuh kosong, sebaiknya isi dahulu dengan masakan yang ringan sehingga badan akan kembali segar dan kita pun siap Tarawih dengan maksimal. Setelahnya, gres deh kita hadiahi tubuh dengan kuliner yummy dalam porsi lebih besar.


Pilih masakan bernutrisi untuk buka puasa


tarawih
Tidak ada yang lebih menyenangkan selain menemukan comfort food yang menyehatkan. (Foto: Shutterstock)

Selalu saja ada bawaan ingin makan enak ketika buka puasa sampai mendekati sahur. Tapi, agar badanmu tetap segar dikala Tarawih dan sehat untuk puasa sarat di hari selanjutnya, pemilihan sajian buka puasa juga penting — pilih yang mengandung protein, sedikit lemak dan karbohidrat secara sebanding. Buat kau yang suka memasak seperti aku, ini waktu yang sempurna untuk mencari pandangan baru kuliner buka puasa. Salah satu menu yang cuma perlu panci kukus dan wajan di dapur misalnya “Cap-cay Schotel”.


Menjaga asupan air


Minum air dalam jumlah memadai ternyata tidak hanya mempertahankan badan dari kemungkinan kehilangan cairan tubuh, tetapi juga menurunkan kemungkinan terjangkit pusing. Selain minum air putih, pelengkap asupan air juga bisa didapat dari buah-buahan yang mengandung banyak air. Misalnya semangka, jambu, stroberi, atau jeruk bali.


Dengan kiat-tips berpuasa di atas, aku yakin kau juga bisa menjaga kebugaran badan saat berpuasa di pagi hari dan tarawih di malam hari. Semoga puasamu tetap tanpa gangguan!